Bila kemarin ada lomba vagina terindah, kali ini
lomba aneh kembali digelar di Amerika Serikat. Pria asal Jepang
memenangi lomba onani terlama dengan waktu sembilan jam 33 menit,
memecahkan rekor yang dibuatnya sendiri pada tahun lalu.
Adalah Masanobu Sato, pria asal Jepang yang memenangkan lomba tahunan
bernama San Francisco's Masturbate a Thon. Seperti dikutip dari
SFWeekly, Sato mampu onani lebih lama 25 menit dari rekor yang
dibukukannya tahun lalu di lomba yang sama. Sato yang merupakan pekerja
di pabrik mainan seks bernama Tenga menepis anggapan yang mengatakan
konon katanya orang Jepang 'cepat keluarnya'.
Saat diwawancara usai lomba, Sato mengatakan kunci kemenangannya
memenangkan lomba onani adalah banyak berimajinasi. Kemudian banyak
berlatih setelah memenangkan lomba yang sama tahun lalu, seperti
berenang dua kali seminggu. Menurutnya latihan tersebut membantunya
meningkatkan stamina. "Saya juga ucapkan terima kasih kepada Tenga,
tempatku bekerja, yang memberi saya waktu ideal untuk onani selama
mungkin," ujar Sato.
Sato mengatakan ia mempunyai 10 cara berbeda agar penisnya tidak
cepat ejakulasi. Menurutnya film-film porno Jepang sangat membantunya
agar tidak cepat ejakulasi karena bisa terus berimajinasi. "Saya sangat
letih setelah pertandingan. Akibatnya saya tidak bisa bangun tepat waktu
keesokan harinya ketika saya harus pergi ke bandara untuk kembali ke
Jepang. Untungnya, saya tidak ketinggalan pesawat," ucapnya.
Dikatakannya, baik keluarga maupun pacarnya mendukung 'prestasinya'
tersebut. Menurutnya keluarganya merasa bangga sejak kemenangannya tahun
lalu. "Saya pikir mereka benar-benar senang mendengar ketika saya
bilang bahwa saya bisa mempertahankan juara dan memecahkan rekor dunia
saya sendiri, lebih lama 25 menit," katanya.
Sato pun saat ini telah berpikir untuk pergi ke Kopenhagen, mengikuti
lomba yang sama. Menurutnya mengikuti lomba onani di Kopenhagen
merupakan ide bagus untuk bersaing dengan para juara dari negara-negara
lain.
[You must be registered and logged in to see this link.]
[You must be registered and logged in to see this image.]
lomba aneh kembali digelar di Amerika Serikat. Pria asal Jepang
memenangi lomba onani terlama dengan waktu sembilan jam 33 menit,
memecahkan rekor yang dibuatnya sendiri pada tahun lalu.
Adalah Masanobu Sato, pria asal Jepang yang memenangkan lomba tahunan
bernama San Francisco's Masturbate a Thon. Seperti dikutip dari
SFWeekly, Sato mampu onani lebih lama 25 menit dari rekor yang
dibukukannya tahun lalu di lomba yang sama. Sato yang merupakan pekerja
di pabrik mainan seks bernama Tenga menepis anggapan yang mengatakan
konon katanya orang Jepang 'cepat keluarnya'.
Saat diwawancara usai lomba, Sato mengatakan kunci kemenangannya
memenangkan lomba onani adalah banyak berimajinasi. Kemudian banyak
berlatih setelah memenangkan lomba yang sama tahun lalu, seperti
berenang dua kali seminggu. Menurutnya latihan tersebut membantunya
meningkatkan stamina. "Saya juga ucapkan terima kasih kepada Tenga,
tempatku bekerja, yang memberi saya waktu ideal untuk onani selama
mungkin," ujar Sato.
Sato mengatakan ia mempunyai 10 cara berbeda agar penisnya tidak
cepat ejakulasi. Menurutnya film-film porno Jepang sangat membantunya
agar tidak cepat ejakulasi karena bisa terus berimajinasi. "Saya sangat
letih setelah pertandingan. Akibatnya saya tidak bisa bangun tepat waktu
keesokan harinya ketika saya harus pergi ke bandara untuk kembali ke
Jepang. Untungnya, saya tidak ketinggalan pesawat," ucapnya.
Dikatakannya, baik keluarga maupun pacarnya mendukung 'prestasinya'
tersebut. Menurutnya keluarganya merasa bangga sejak kemenangannya tahun
lalu. "Saya pikir mereka benar-benar senang mendengar ketika saya
bilang bahwa saya bisa mempertahankan juara dan memecahkan rekor dunia
saya sendiri, lebih lama 25 menit," katanya.
Sato pun saat ini telah berpikir untuk pergi ke Kopenhagen, mengikuti
lomba yang sama. Menurutnya mengikuti lomba onani di Kopenhagen
merupakan ide bagus untuk bersaing dengan para juara dari negara-negara
lain.
[You must be registered and logged in to see this link.]
[You must be registered and logged in to see this image.]